sepertinya humanitas yang ada tak mampu juga memberikan rasa toleransi sebagai makhluk sosial. Individualisme atau memang dengan kesombongan yang ada?
Memahami karakter sosial memang susah. Tapi efeknya menjadi ke 'keheranan' pada diri kita. Tak usah seperti apa dan siapa dia.
Mungkin hanya bisa memahani kenapa melakukan seperti itu. Ambil positif pastinya membuat kita lega hati dan juga kita berusaha mendukung tingkahnya dan membantunya perlahan. Jangan pernah memberikan tanda isyarat/ucapan yang membuatnya lebih diam!
oh begitu
Related Posts:
Pik Official deretan Paling Atas di GOOGLE ;P Nah itu program baru yang yang dilakukan oleh google dalam sistem pencariannya namun blog aku muncul di deretan paling atas dan itu juga semua kump… Read More
Lagi Stress, jangan di Baca!!! Sungguh ini menjadi pecut buat aku sendiri. Biar laksana dalam mengerjakan aku lebih dispilin dan tepat waktu lagi. Tanpa menyepelekan satu angka a… Read More
Demi CintaMungkin ini masih baru. Penyesuaian dulu, suatu nanti juga akan mengenali entah itu kelebihan atau kekurangan. Pasti dari proses itu ada pemanfaatan h… Read More
MENJELAJAH KAL-BAR Part 2 Baca Dulu Di MENJELAJAH KAL-BAR Nah akhirnya turun di bandara Supodia, Pontianak. Pas turun dari pesawat yang pertam akli aku rasakan di cuaca… Read More
Jawaban BINGUNG GUESebelumnya aku posting tentang BINGUNG GUE di Facebook tapi aku posted di Group Rekan2 alumni SMU dan di blog ku ini. Dan dari jawaban postingan … Read More
0 komentar:
Posting Komentar
Biasanya kesempurnaan bila ada tambahan, so beri komen ya buat kesempurnaan blog ini... :)