Sabtu, 12 Februari 2011

Senyum saat Kau memelukku

( gambar dari : rangerungu-ceppucine )
Aku kembali tak ekstrover, pikir ku absurd.
Aku imajiner yang karyanya tak nyata.
LAngkah jejak ku tebal.
Pandang ku semu/
Horisontalisme ku tak menjamah.
Bumi tak memberi hangat pada dinginnya.
Matahari tak memberi teduh pada panasnya.
Alam,
Kembalikan pada pangkalku sebelum ujungku berbuah.
Senyum saat Kau memelukku

Related Posts:

  • Hilang Dalam Sebuah Pilihan Ternyata aku hilang dalam sebuah pilihan... Aku menjadi seorang yang tak mampu membaca sebuah keadaan Aku seorang yang tak bisa membeda sebuah pe… Read More
  • Seperti AdamYa Alam, Penghuni tua dan yang paling tua dan tertua... Kau memberikan keindahan pada mata Kau memberikan kesegaran pada nafas Kau memberikan kesu… Read More
  • Yang MendengarYang Mendengar... Katanya aku melambai... Katanya aku meliuk... Katanya aku lemah... Katanya aku lembut... Kenapa aku dengan ini?... Yang Mend… Read More
  • Bawa Aku Dalam KeindahanJangan bawa aku dalam sebuah penderitaan karena aku bisa menangis darah... Jangan bawa aku dalam kesenangan yang tak terbatas karena aku akan lupa s… Read More
  • MungkinRaga ini masih tak dapat kau miliki untuk kau sentuh dengan jemarimu sebagai lepas rindu dan cintamu... Mungkin... Raga ini masih tak dapat kau milki … Read More

1 komentar:

  1. :39 WAAAH, jalan-jalan dan nemu blog bagus.. Salam kenal. keep posting ya mas, saya suka diksi di tulisannya.

    BalasHapus

Biasanya kesempurnaan bila ada tambahan, so beri komen ya buat kesempurnaan blog ini... :)