Senin, 08 Agustus 2011

Mati kah hati ku?

Mati kah hati ku?
Hatiku tak merah lagi,
Kusam,
Kering,
Biji-biji cinta dari bunga-bunga yang ku lihat tak mampu tumbuh.

Mati kah hati ku?
Teriknya kesepian terus melanda
Angin yang datang tak memberikan kesejukan kedamaian,
Hanya udara panas yang hadir membawa kegundahan,
Mampu kah ku bertahan?

Ku selalu berdoa untuk kehadiran hujan,
Namun belum datang jua tandanya,
Mendung datang namun membawa kelam,
Kilat menyambar namun membawa ketakutan.

Mati kah hatiku?
Hanya denyut-denyut jantung yang selalu semangati hidup walau darah mengalir perlahan,
Ku bernafas untuk menunggu : Siapakah petani yang mampu memberi benih cinta untuk hatiku?

1 komentar:

Biasanya kesempurnaan bila ada tambahan, so beri komen ya buat kesempurnaan blog ini... :)